Kab. Kediri (MAN 4) – Rabu, 1 Februari 2023 dilaksanakan apel pagi dalam rangka pemberangkatan siswa kelas keterampilan MAN 4 Kediri untuk melaksanakan Praktek kerja industri (Prakerin). Prakerin (Praktik Kerja Industri) adalah kegiatan pendidikan, pelatihan dan pembelajaran yang dilaksanakan di dunia usaha atau dunia industri yang relevan dengan kompetensi (kemampuan) siswa sesuai bidangnya.
Terdapat tiga program jurusan keterampilan di MAN 4 Kediri, yakni Teknik Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ), serta Tata Boga. Apel pemberangkatan yang langsung dilepas oleh kepala madrasah, Slamet Hariyanto didampingi oleh waka kurikulum, Doni Setiawan serta seluruh guru pembina keterampilan. Dalam sambutannya kepala madrasah berpesan untuk anak-anak keterampilan yang nantinya melaksanakan prakerin untuk menjaga nama baik madrasah dan jangan sampai mengecewakan. “Harapannya kalian nanti mampu membawa nama baik madrasah seperti menjaga kedisiplinan, tetap menjaga sopan santun, menjaga sholat tepat waktu, dan bekerja profesional. Hal ini karena kalian adalah generasi pertama yang terjun daam prakerin ini, sehingga nantinya bisa memberikan contoh baik untuk penerus kalian kedepannya” tegas Slamet Hariyanto dalam sambutannya.
Prakerin ini merupakan pertama kali dilaksanakan oleh MAN 4 Kediri karena ini angkatan pertama dari program keterampilan yang dibuka oleh MAN 4 Kediri tiga tahun lalu. Kegiatan ini merupakan puncak pembelajaran selama 3 tahun mereka belajar teori di madrasah. Terdapat 66 siswa kelas keterampilan yamg terbagi dalam tiga program keterampilan dan akan melaksanakan prakerin di berbagai tempat yang sudah menjalin kerjasama dengan MAN 4 Kediri. Seperti, keterampilan TKJ akan melakukan prakerin di Rahma Jaya Krecek-Badas dan Adani Komputer Pare. Kelas TBSM akan melaksanakan praktek 3 lokasi yaitu Gatot Motor Kandangan, Deny Jaya Motor Tunglur-Badas, dan Bengkel Pak No Motor Krecek-Badas. Sedangkan Kelas Tata Boga akan melaksanakan praktek di 4 lokasi yakni Viva Anisa Snack Pare, Shatha Snack Tulungrejo-Pare, Rindu Bakery Tunglur-Badas, dan Rifad Bakery Krecek-Badas.
Mereka akan melaksanakan prakerin selama 11 hari kedepan yang masing-masing didampingi oleh pembina keterampilan dari MAN 4 Kediri yakni Sufaat selaku koordinator sekaligus pendamping TBSM, Choirul Arif (TBSM), Rahma Rizania Nasol (TKJ), Wuryani (Tata Boga), dan Intan Febriani (Tata Boga). Selama prakerin nantinya diharapkan siswa mampu menjalankan dengan baik dan profesional, sehingga mendapatkan pengalaman dan ilmu yang bermanfaat sebagai bekal pengembangan soft skill mereka. Hal ini sesuai dengan tujuan program MA plus Keterampilan yang diselenggarakan oleh MAN 4 Kediri dalam memberikan bekal soft skill kepada siswa untuk dapat langsung terjun dalam dunia usaha dan keterampilan. (MD/Tim Humas)